Kamis (26/10/2023), SMPIT MODERN BIS mengadakan Program Ummi berupa Munaqosyah, agenda ini merupakan kegiatan unggulan bagi mereka yang sudah mencapai target dalam masing-masing pembelajaran Al Qur’an menggunakan metode UMMI.
Perlu diketahui bahwa Pembelajaran AL-Qur’an menggunakan metode UMMI di SMPIT MODERN Balikpapan Islamic School ini merupakan kurikulum unggulan sekolah yang wajib diikuti. Munaqosyah adalah penilaian kemampuan siswa pada akhir pembelajaran al-quran, untuk menentukan kelulusan, yang diadakan dua kali dalam satu tahun pelajaran. Tujuan diadakan kegiatan ini adalah untuk menjadikan siswa-siswi menjadi generasi emas qur’ani dan memberi bekal untuk terjun ke masyarakat terutama dalam hal ubudiyah.
“Alhamdulillah, peserta yang mengikuti ujian pada tahun ini termasuk kategori peserta terbanyak yang diikuti oleh siswa-siswi SMPIT MODERN Balikpapan Islamic School.” Ucap yanda Irfan Akbar Rahmatullah, S.Sos. selaku Koordinator Al Qur’an SMPIT Modern Balikpapan Islamic School.
Kegiatan Munaqosyah SMPIT MODERN Balikpapan Islamic School ini diikuti oleh 59 Siswa yang tergabung dalam beberapa kategori. Pertama, kategori Tartil. Kedua, Turjumanul al Qur’an. Ketiga Tahfidz juz 30, 29, 28, 1, 2 dan 3. Mereka yang ikut ujian ini akan dikelompokkan dan setiap kelompoknya akan diuji oleh satu penguji. Penguji didatangkan langsung dari Tim Trainer UMDA wilayah Balikpapan, dilaksanakan dalam sehari, terdiri tiga Ustadz dan empat Ustadzah. Hal-hal yang diujikan berupa Arti perkata perkalimat surah-surah pendek, intisari al Qu’an. Tartil , Tajwid, Gharib, Tahfidz juz 30, 29, 28, 1, 2 dan 3 serta Hafalan surah panjang (terdiri dari surah Al-A’la sampai An-Naas) dan hafalan surah pendek (At-Takatsur sampai An-Naas).
Pelaksanaan Munaqosyah pada tahun ini dipersiapkan dengan sangat baik, oleh guru pembimbing maupun koordinator. Ada 2 tahapan yang dipersiapkan yakni. Pra munaqosyah 1 sebagai try out (ujicoba) yang dilakukan selama1-4 bulan, dan pra munaqosyah 2 sebagai seleksi akhir untuk maju ke ujian munaqosyah, tahap akhir ini diambil dari hasil rapor yang telah memenuhi standar kelulusan yang dibuat oleh pembimbing maupun kordinator munaqosyah. koordinator juga mengadakan bimbingan khusus dengan intens selama 3 hari sebelum Munaqosyah ini dimulai.
banyak karakter yang bisa dicapai serta dikembangkan oleh siswa-siswi dari kegiatan ini seperti karakter tanggung jawab, ketekunan dan rendah hati. Tanggung jawab dengan apa yang mereka miliki, baik itu berupa hafalan terus dijaga dengan muraja’ah atau meletakkan Al qur’an pada tempatnya.
Ustadz Samidi, S.Pd mengutip dari firman allah surah al Qamar/22 beliau menambahkan, “ولقَدْ يَسرْنَا القرأن فَهَلْ مِنْ مدَّكِرْ Anak-anakku sebenarnya menghafalkan Al Qur’an itu mudah tentu bagi mereka yang mau memberikan waktunya untuk muraja’ah.”
Tentu kedisiplinan dan ketekunan mereka dalam memberikan waktu untuk belajar atau menghafalkan Al Quran akan tumbuh dan terus meningkat sehingga melahirkan sebuah keistikamahan. Dan karakter-karakter baik seperti inilah yang diinginkan oleh yanda dan bunda guru.
“ Alhamdulillah, kegiatan bimbingan pra munaqosyah ini sangat bagus. Mempermudah saya belajar dan menghafal Al Qur’an, belajar bersama teman-teman dan didampingi oleh guru pembimbing yang sabara, sehinggan bisa saya optimalkan ketika tengah belajar di rumah sendirian.” Ungkap Ikhsan salah satu peserta Munaqosyah.
Bunda sari, juga menambahkan, “kalian adalah anak-anak yang hebat,”sudah disibukkan dengan Al Qur’an sejak usia dini, kelak dimasa tua nanti semoga Al Qur’an yang akan membersamai kalian, menjadi penerang di alam kubur kalian menjadi teman di hari penghancuran, Amin.”
Dari sini bisa kita ambil kesimpulan bahwa dengan Al Qur’an maka akan muncul karakter-karakter baik dari dalam diri kita. Tanggung jawab terhadap apa yang mereka punya, tekun dan disiplin terhadap hati dan waktu yang ada, sehingga akan menuntun mereka untuk menjadi ibadillahissolihin.
Ucapan terimakasih disampaikan oleh Bunda Sari Rejeki selaku kepala sekolah. “Tidak lupa, saya sampaikan terima kasih jazaakumullohu khoiron kepada seluruh yanda bunda pengajar Al Qur’an, wali murid yang telah membimbing ananda hingga saat ini.” Yanda Irfan juga menganjurkan, agar siswa selalu meminta doa kepada Yanda dan Bunda di rumah dan Ustad Ustadzah agar senantiasa diberi kemudahan oleh Allah Swt dalam segala hal.
By: Mujiono